TEMPO.CO, Jakarta - Dua calon gubernur Jakarta Pramono Anung dan Ridwan Kamil beradu pendapat soal nasib Jakarta setelah tidak berstatus sebagai ibukota negara. Perdebatan itu awalnya dipantik oleh Pramono ketika menanyakan gagasan Ridwan yang ingin memindahkan pusat pemerintahan Jakarta ke kawasan utara.
“Baru-baru ini Kang Emil juga bilang bahwa akan memindahkan Balai Kota dari Jakarta Pusat ke Jakarta Utara. Untuk itu, kami ingin menanyakan apakah ini memang serius untuk dipindahkan?” tanya Pramono saat debat terakhir pilkada Jakarta, Ahad malam, 17 November 2204.
Melanjutkan pertanyaan tersebut, Pramono mengatakan setelah Jakarta resmi melepas status sebagai ibukota negara, akan banyak gedung perkantoran yang tidak terpakai. Untuk itu, dia memastikan apakah rencana Ridwan menggeser pusat pemerintahan Jakarta itu ...