TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar mengatakan banyak perceraian karena judi online dan perbedaan pilihan politik. Pernyataan itu disampaikan Nasaruddin saat membuka Musyawarah Nasional (Munas) ke-XVII Badan Penasihat Pembinaan dan Pelestarian Perkawinan (BP4) pada Rabu 20 November 2024.
"Sebelum marak judi online, jumlah perceraian tahun 2019 itu hanya 1000-an, tapi setelah maraknya judi online, kami dapat data kemarin itu meningkat sampai 4000-an. Sekitar 4000-an lebih perceraian karena judi online. Itu yang terdata," ujar Nasaruddin dalam rilis Kemenag, Kamis 21 November 2024.
Tak hanya itu, perceraian akibat perbedaan pilihan politik juga meningkat. Nasaruddin menyebut ada satu provinsi yang mencatat 500 kasus perceraian karena pasangan suami-istri berbeda pilihan politik.
"Suaminya milih si A, is...