TEMPO.CO, Jakarta -- Calon Dewan Pengawas atau Dewas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Benny Mamoto, menyebutkan lembaga pengawas tersebut selama ini belum bekerja optimal dalam mencegah dugaan pelaggaran etik. Menurut dia, Dewas KPK memiliki beberapa kendala dalam menjalankan tugas dan fungsinya.
Dia menilai, pengawasan yang dilakukan masih terbatas karena tidak secara langsung ke lapangan. Pengawasan selama ini juga bersifat represif, bukan preventif. "Pengawasan terhadap KPK belum maksimal, artinya dewas belum optimal menjalankan peran dan fungsi pengawasan," kata Benny saat menjalani fit and proper test atau uji kelayakan dan kepatutan di Komisi III DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, pada Rabu, 20 November 2024.
Benny menyatakan, perlu adanya upaya optimalisasi peran Dewas untuk meminimalisir pelanggaran atau penyalahgunaan wewenang oleh KPK. Salah satu caranya, optimalisasi pe...