Jakarta -
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menanggapi isu anggaran makan siang gratis dipangkas menjadi Rp 7.500 per anak. Menurut dia, harga tersebut masih akan dikaji sesuai kebutuhan ke depannya.
"Saya juga sudah memberi masukan dan perspektif, nanti akan dilihat tapi insya allah berapa pun nilainya akan memenuhi standar kesehatan," ujar Muhadjir saat ditemui di Ancol, Jakarta Pusat, Kamis (18/7/2024).
Lebih lanjut, Muhadjir menyebut Kemenko PMK sudah memberikan masukan terkait anggaran makan siang gratis. Dirinya meminta agar makan siang gratis tersebut berkesinambungan dengan program yang sudah dijalankan seperti pemberian makanan tambahan (PMT) bagi ibu hamil.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat ditanyai mengenai kecukupan anggaran, menteri kabinet Indonesia Maju itu menyebut semua tergantung kecukupan masing-masing daerah. Kata dia, di beberapa wilayah, jumlah Rp 7.500 masih tergolong besar.
"Kan masing-masing daerah berbeda, nanti saya kira akan disesuaikan tingkat kemahalan daerah. Saya rasa di daerah tertentu Rp 7500 sangat besar itu, tapi di daerah tertentu memang kecil," pungkasnya.
(kna/naf)