TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Agama menyebutkan bahwa sampai saat ini sudah 184 ribu jemaah haji Indonesia yang menerima kartu nusuk. Kartu itu merupakan penanda akses layanan ibadah haji selama berada di Tanah Suci. Kartu tersebut diterbitkan oleh syarikah atau perusahaan penyedia layanan jemaah haji.
Jumlah penerima kartu nusuk tersebut mencakup calon jemaah haji reguler maupun haji khusus yang telah tiba di Arab Saudi menjelang puncak penyelenggaraan ibadah haji, adal bulan depan. “Sampai hari ini, sebanyak 193.778 jemaah haji Indonesia yang telah tiba di Tanah Suci. Dari jumlah itu, 184.201 orang jemaah haji, baik reguler maupun khusus, sudah menerima kartu nusuk,” kata Konsul Haji pada Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Jeddah, Nasrullah Jasam, yang dikutip dari keterangan resmi, Rabu, 28 Mei 2025.
Baca berita dengan sedikit iklan, Read Entire Article