BEBERAPA kepala daerah mengirim siswa bermasalah ke barak untuk menjalani pendidikan semimiliter. Salah satu yang menjadi sorotan publik adalah keputusan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mengirim anak nakal ke barak militer.
Pendidikan tersebut dilaksanakan di dua tempat, yaitu Lapangan Kujang Rindam III/Siliwangi, Bandung, dan Markas Resimen Artileri Medan (Menarmed) 1 Kostrad di Purwakarta. Dedi bekerja sama dengan TNI AD untuk melaksanakan program tersebut.
Menanggapi kritik terhadap gagasannya itu, Dedi mengatakan idenya adalah mengubah paradigma anak-anak sekarang yang tidak kompetitif. Dia juga mengklaim banyak orang tua dan guru tidak lagi sanggup menghadapi murid nakal. Apalagi ada tren mengkriminalisasi guru yang bersikap tegas.
“Maka, salah satu pilihannya adalah melibatkan TNI-Polri menjadi bagian dari upaya pembinaan mereka,” kara Dedi saat ditemui di komple...