TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Pusat Penerangan Mabes TNI Brigadir Jenderal Kristomei Sianturi menyatakan TNI tidak pernah menurunkan prajurit yang menyamar menjadi warga sipil di Papua. Kristomei menyampaikan klaim itu untuk membantah Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) yang menuding TNI menerjunkan intel sebagai sipil untuk melawan mereka.
Kristomei mengklaim TNI tidak pernah menjadikan warga sipil sebagai tameng dalam konflik dengan TPNPB-OPM. "Dan TNI tidak menyamar menjadi tenaga pengajar atau tenaga kesehatan, karena hal tersebut bertentangan dengan prinsip dan aturan hukum humaniter internasional yang kami pegang teguh," kata Kristomei melalui keterangan tertulis pada Sabtu, 12 April 2025.
Baca berita dengan sedikit iklan, Read Entire Article