TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Badan Gizi Nasional Dadan Hindayana mengklaim program Makan Bergizi Gratis bisa membantu mengatasi kemiskinan lantaran membuka lapangan pekerjaan baru. Hal tersebut disampaikannya dalam rapat dengan perndapat bersama Komisi IX DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, pada Kamis, 31 Oktober 2024.
Dadan menjelaskan nantinya setiap satuan pelayanan akan dipimpin oleh 3 pegawai Badan Gizi Nasional dan akan membawahi puluhan warga lokal yang dipekerjakan sebagai juru masak dan tukang cuci. Ia memperkirakan setiap satuan pelayanan bisa mempekerjakan 30-47 warga lokal.
Namun, menurut dia, jumlah warga lokal yang dipekerjakan di setiap satuan pelayanan akan berbeda-beda tergantung kesediaan teknologi. “Kalau di daerah yang penduduknya banyak pengangguran, maka kami tidak akan menggunakan tekonologi, contohnya mesin cuci, (karen...