Liputan6.com, Jakarta Setelah lebih dari dua tahun, empat bulan memimpin Old Trafford, Erik ten Hag terpaksa harus merelakan jabatannya sebagai manajer Manchester United. Keputusan ini diambil INEOS setelah pelatih asal Belanda itu menunjukkan performa tim yang mengkhawatirkan.
Sebenarnya, masa depan mantan manajer Ajax itu di Manchester sempat dipertanyakan pada musim panas lalu. Tapi, kemenangan di Piala FA membuat manajemen mencoba mempertahankannya dengan harapan Ten Hag bisa secara konsisten memenangkan trofi.
Namun, Setan Merah mengalami awal yang membuat petinggi MU frustrasi pada musim 2023/24. Kekalahan 1-2 dari West Ham United, sehingga tim berada di urutan ke-14 klasemen Liga Premier, membuat situasi tidak dapat dipertahankan lagi.
MU kemudian bergerak cepat dan menunjuk Ruben Amorim s...