TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu'ti mengatakan bangunan di 61 sekolah di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur mengalami kerusakan akibat letusan Gunung Lewotobi Laki Laki. Sekolah tersebut tersebar di Kecamatan Wulanggitang dan Kecamatan Ile Bura.
Sesuai catatan Kementerian Pendidikan Dasar, bangunan sekolah Taman Kanak-kanak (TK) yang paling banyak terdampak letusan Gunung Lewotobi. Tercatat sebanyak 41 sekolah yang rusak di Kecamatan Wulanggitang.
"TK sebanyak 20 unit, SD 15 unit, SMP 3 unit, dan SMK atau SMA 3 unit," kata Abdul Mu’ti saat ditemui di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Jakarta Pusat, Selasa, 5 November 2024.
Abdul Mu’ti menyebutkan, seluruh sekolah di Kecamatan Wulanggitang tersebut memiliki 3.117 murid atau siswa, dengan rincian sebanyak 490 murid TK, 1.717 murdi SD, dan 910 siswa SMP. "Untuk SMK atau SMA belum diketahui (jumlahnya)...