Sayangnya menurut Reuters, euforia perayaan PSG sebagai juara Liga Champions di ibu kota Prancis pada Sabtu (30/5/2025) malam WIB turut diwarnai momen kurang menyenangkan buntut adanya bentrokan dan aksi ricuh.
Di Champs Elysees, halte bus dihancurkan dan proyektil dilemparkan ke polisi anti huru hara, yang menembakkan gas air mata dan meriam air demi memukul mundur massa yang melonjak akibat ribuan pendukung turun ke jalan raya.
Laporan yang sama juga mengungkap sempat ada bentrokan dengan polisi di jalan lingkar Paris, dengan sedikitnya dua mobil dibakar di dekat Stadion Parc des Princes.
Buntut situasi ini, sekitar 5.400 polisi dikerahkan di seluruh Paris untuk mengantisipasi perayaan yang riuh. Menteri Dalam Negeri Bruno Retailleau sampai mendesak dilakukannya pendekatan tanpa toleransi oleh pihak berwenang demi menjaga ketertiban di tengah selebrasi.
Masih menukil pemberitaan Reuters, polisi telah...