Liputan6.com, Jakarta Musim 2024/2025 akan selalu dikenang sebagai musim penuh ironi dalam jagat sepak bola Eropa. PSG, klub yang bertahun-tahun mengejar mimpi supremasi benua, akhirnya meraih trofi Liga Champions pertama mereka.
Namun, ada satu nama yang tak lagi memakai seragam Les Parisiens ketika momen sejarah itu tiba: Kylian Mbappe. Dia pernah jadi kapten tim dan memimpin proyek untuk menjadi penguasa Eropa, jadi juara Liga Champions.
Ya, PSG menjadi raja Eropa tepat pada musim ketika mereka melepas bintang terbesarnya ke Real Madrid. Takdir seakan bermain-main dengan waktu, mengikat relasi yang kompleks antara Mbappe, PSG, Real Madrid, dan Liga Champions.
Sejatinya, Mbappe bukan satu-satunya bintang yang diharapkan membawa PSG jadi juara Liga Champions. Lionel Messi, Neymar, dan Sergio Ramos jug...