Liputan6.com, Jakarta AC Milan punya sejarah panjang tentang kesetiaan dan kejayaan yang diturunkan dari generasi ke generasi. Salah satu cerita paling ikonik adalah keluarga Maldini. Dari Cesare ke Paolo, lalu ke Daniel, nama belakang itu seolah tertulis abadi di dinding San Siro.
Cesare Maldini adalah pilar awal. Ia membela Rossoneri sejak 1954 hingga 1966, dan kelak jadi kapten sekaligus pelatih. Putranya, Paolo Maldini, menyempurnakan warisan itu dengan setia membela panji Rossoneri selama 25 tahun penuh trofi dan penghormatan.
Namun, ketika tiba giliran Daniel Maldini, legacy itu berubah menjadi beban yang sangat berat. Sang cucu dari Cesare dan anak dari Paolo justru terseok-seok menjaga marwah keluarga Maldini di Milan.