Liputan6.com, Jakarta - Di era serba digital ini, manusia sebenarnya lebih terkoneksi dibandingkan sebelumnya. Ada pesan instan, panggilan video, hingga media sosial yang memudahkan komunikasi. Namun ironisnya, rasa kesepian justru semakin sering muncul. Jajak pendapat American Psychiatric Association baru-baru ini mencatat, sepertiga orang Amerika mengaku merasa kesepian setiap minggu, dan 10% lainnya bahkan merasakannya setiap hari.
“Kesepian adalah pengalaman atau perasaan subjektif,” jelas Sari Chait, Ph.D., psikolog klinis dan pendiri Behavioral Health and Wellness Center.
Menurutnya, seseorang bisa saja dikelilingi banyak orang, tetapi tetap merasa terputus.
“Itu bisa terjadi baik ada orang di sekitar atau tidak,” tambah Jacqueline Olds, M.D., psikiater di Rumah Sakit Umum Massachusetts sekaligus penulis buku The Lonely Ameri...