Liputan6.com, Jakarta - Tahun 2023 telah tercatat sebagai tahun terpanas dalam sejarah. Namun, laporan terbaru menyebut kalau tahun ini juga akan memecahkan rekor tersebut, bahkan tidak sekadar peningkatan suhu, melainkan ada pula masalah lain.
Dikutip dari Engadget, Senin (30/12/2024), adapun laporan ini dirilis oleh WWA (World Weather Attribution). Dalam laporan itu disebutkan, suhu Bumi mengalami meningkat sekitar 34,34 Fahrenheit atau 1,1 Celcius.
Peningkatan suhu itu disebut dipengaruhi oleh aktivitas manusia dalam setahun terakhir yang telah memicu gelombang panas berlebihan, kekeringan, kebakaran hutan, badai, serta banjir.
WWA memperkirakan Read Entire Article